"Penangkapan pertama pada pukul 15.00 WIB, petugas mengamankan 2 orang yakni kepala sekolah dan karyawan di rumah kontrakan perusahaan konsultan di Desa Jembatan Dua," ungkap Yani, saksi mata di desa setempat.
Berawal 2 unit mobil petugas yang datang, lalu disusul mobil lainnya dari arah berlawanan. Kemudian petugas turun dari mobil dengan mengenakan rompi serta langsung menyergap kepala sekolah dan sekaligus mengamankan kendaraan bermotor miliknya. Petugas kemudian menggeledah dan mendapati amplop yang diduga berisikan uang didalam jok milik sang Kepala Sekolah tersebut.
Satu jam kemudian, petugas berhasil mengamankan dua orang yang diduga terlibat, yakni pihak konsultan.
Kapolres Kabupaten Kaur AKBP Prianggodo melalui Kasat Reskrim AKP Rudi Sembiring saat dikonfirmasi membenarkan adanya OTT tersebut.
"Iya benar kejadian itu, namun nama-nama belum bisa kami ungkap, masih kami lakukan pemeriksaan," jelas Rudi Sembiring.(red)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar