Kamis, 19 Oktober 2017
Maksy M. Sarkawi : Membangun SDM Berkualitas Harus Menjadi Priorias Untuk Memajukan Kab. Donggala.
DPC PWRI Kota Bengkulu, Donggala -Optimisme merupakan modal awal untuk mengarungi tantangan ke depan. Kita tidak pernah tahu seperti apa di depan. Disamping itu, penting satu dengan yang lain saling berhubungan, bersinergi dengan penyadaran bersama untuk mewujudkan Donggala yang lebih baik.
Rasa optimisme tersebut terpatri dalam diri Maksy M. Sarkawi. Ia, merupakan salah satu putra daerah terbaik, yang memiliki komitmen kuat untuk membangun daerahnya.
“ Saya meyakini, di Kabupaten Donggala, ke depan akan menjadi salah satu Kabupaten yang bisa menjadi barometer keberhasilan perekonomian di Sulsel. Dan, semua bisa terwujud jika kita mempersiapkan SDM yang berkualitas dan memiliki daya saing. SDM dan inovasi adalah salah satu kunci keberhasilan itu,” kata Maksy kepada inovasi.web.id, Rabu malam, 18 Oktober 2017.
Kemampuan masyarakat untuk berdaya saing tinggi lanjut Maksy, adalah kunci bagi tercapainya kemajuan dan kemakmuran suatu daerah. Daya saing yang tinggi, akan menjadikan Kabupaten Donggala, siap menghadapi tantangan globalisasi dan mampu memanfaatkan peluang yang ada.
Untuk memperkuat daya saing, kata Maksy, perlu dibarengi dengan berbagai kebijakan strategis pembangunan jangka panjang yang lebih menitik beratkan pada pembangunan sumber daya manusia berkualitas dan berdaya saing.
“ Pembangunan sumber daya manusia, memiliki peran yang sangat penting dalam mewujudkan masyarakat Kabupaten Donggala, yang maju dan mandiri, sehingga mampu berdaya saing dalam era globalisasi,” tambahnya
Pembangunan sumber daya manusia, menurut sosok yang matang di birokrasi ini, harus diarahkan pada peningkatan kualitas sumber daya manusia yang menguasai ilmu pengetahuan, teknologi, manajemen serta memperkokoh iman dan taqwa, sesuai kultur masyarakat Donggala yang agamis dan religius.
Dalam konteks pembangunan di bidang sumber daya manusia ini, fokus pada bidang pendidikan harus menjadi skala prioritas. Sebab, lanjut Maksy, melalui pendidikan akan mengantarkan rakyat memiliki kepekaan, inovasi dan daya saing, sekaligus merupakan investasi dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia, sehingga penting perannya dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi, dan menurunkan tingkat kemiskinan dan pengangguran di Kabupaten Donggala.
“ Pembangunan bidang pendidikan lebih diarahkan untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia guna mendukung terwujudnya masyarakat yang berharkat, bermartabat, berakhlak mulia, dan menghargai keberagaman, sehingga mampu bersaing dalam era global, dengan tetap berlandaskan pada norma kehidupan masyarakat Indonesia dan tanpa diskriminasi,” terang Maksy
Sebagai birokrat yang matang, dirinya meyakini, bahwa pembangunan bidang pendidikan nantinya akan terwujud, seperti yang dicita citakan bersama. Pembangunan bidang pendidikan, harus tercermin pada kualitas sumber daya manusia, peningkatan kualitas ilmu pengetahuan dan teknologi (iptek), serta politik anggaran dan terintegrasinya seluruh pendidikan kedinasan ke dalam perguruan tinggi.
“ Semua harus terintegrasi, jika Sulteng ingin lebih maju dan mengejar ketertinggalan. Di Kabupaten Donggala ini, semua tingkat pendidikan ada, baik dari tingkat yang paling dasar, hingga perguruan tinggi. Ini menjadi modal, untuk mendidik anak-anak kita, dan diharapkan nantinya mereka bisa terjun langsung untuk membangun Kabupaten Donggala. Merekalah kelak yang akan turut mewarnai perjalanan bangsa ini.” ujarnya.
Ia menekankan, bahwa pembangunan di bidang pendidikan harus mencakup semua jalur, jenis, dan jenjang pendidikan. Oleh karena itu, ia berharap nantinya pemerintah Kabupaten Donggala, dapat mempersiapkan pendidikan dasar yang bermutu, dan terjangkau disertai dengan pembebasan biaya pendidikan.
Ketika disinggung tentang kemungkinan maju dalam Pilkada Kabupaten Donggala yang akan datang, untuk mengimplementasikan program – programnya, dengan diplomatis, sosok low profile ini mengungkapkan bahwa dirinya siap mendarma baktikan totalitas hidupnya untuk Donggala, jika rakyat menghendaki dan memberi amanah terhadapnya.
“ Sebagai putra Donggala, saya akan mendarma baktikan hidup saya, untuk kemasalahatan umat dan mengantar rakyat hidup sejahtera dan berkeadilan. Jika rakyat menghendaki dan memberi amanah, Insya Alloh saya siap melaksanakan,” ungkapnya.
Namun menurutnya, komitmen tersebut harus bisa disikapi dengan membangun sinergi yang baik dengan seluruh elemen masyarakat maupun pemerintahan, menguatkan visi untuk membangun Kabupaten Donggala yang lebih baik.
Maksy M. Sarkawi, adalah birokrat yang memiliki segudang prestasi. Saat menjabat di Bea Cukai, banyak kasus – kasus penyelundupan maupun peredaran produk – produk ilegal bisa dituntaskan dengan baik.(red).
Sumber : Inovasi (PWRI)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
DPC PWRI Kota Bengkulu Apresiasi Komitmen Kadis PUPR Kota Bengkulu.
MataLensa, Bengkulu – Dewan Pimpinan Cabang Persatuan Wartawan Republik Indonesia (PWRI) Kota Bengkulu mengapresiasi aksi cepat tanggapny...
-
Penulis : M.Martanus. MataLensa.com, Depok - Rumah Sakit Hasanah Graha Afiah (HGA), Jalan Raden Saleh Sukmajaya Depok, di anggap lalai d...
-
Ket Photo : SMAN 11 Kota Bengkulu. MataLensa.com, Bengkulu - Perwakilan guru dari Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 11 Kota Bengkulu, ...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar