MataLensa.com, Bengkulu - Menyikapi kerjasama media Tahun 2018 mendatang, Sekretaris Persatuan Wartawan Republik Indonesia (PWRI) Kota Bengkulu, Muhammad Martanus, lakukan koordinasi bersama Kepala Bagian (Kabag) Publikasi media Dinas Infokom Kota Bengkulu, Deni Martin. Jumat, (17/11/2017).
Martanus meminta kepada pihak Infokom Kota agar menerima seluruh media yang tergantung di PWRI Kota Bengkulu dalam hal kerjasama (MoU) di Tahun 2018 mendatang.
"Saya harap 2018 mendatang pihak infokom menerima semua media yang tergabung di PWRI Kota Bengkulu", pinta Martanus.
Selain itu, Martanus juga berpesan kepada Kabag Infokom Kota kedepannya tidak ada lagi media - media yang diprioritaskan dalam hal MoU.
"Kedepannya harus adil, tidak ada lagi yang prioritas. Anggaran publikasi semua media harus sama", tegasnya.
Sementara itu, Kabag Infokom Kota Bengkulu, Deni Martin merespon positif permintaan tersebut. Beliau meminta agar dipersiapkan seluruh berkas perusahaan media yang tergantung di PWRI Kota Bengkulu, untuk ditindaklanjuti.
"Ini ide bagus, tolong persiapkan berkas media yang tergabung di PWRI, kita akan verifikasi. Jadi berapa anggaran publikasi nanti, PWRI bisa berbagi", ungkap Deni Martin.(17/11)
Mengenai permintaan untuk berlaku adil terhadap semua media, Deni memastikan akan menerapkan hal tersebut.
"Semua sudah memiliki jatah masing - masing, tapi pasti kita akan berlaku adil kedepannya. ini masukan bagi kami", ujarnya. (Red)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
DPC PWRI Kota Bengkulu Apresiasi Komitmen Kadis PUPR Kota Bengkulu.
MataLensa, Bengkulu – Dewan Pimpinan Cabang Persatuan Wartawan Republik Indonesia (PWRI) Kota Bengkulu mengapresiasi aksi cepat tanggapny...
-
Ket Photo : SMAN 11 Kota Bengkulu. MataLensa.com, Bengkulu - Perwakilan guru dari Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 11 Kota Bengkulu, ...
-
Penulis : M.Martanus. MataLensa.com, Depok - Rumah Sakit Hasanah Graha Afiah (HGA), Jalan Raden Saleh Sukmajaya Depok, di anggap lalai d...
-
“ Le, simbah biyen nate ngendiko, wong kang salah mesti bakal seleh. Kowe ojo kleru anggonmu nyawang urip ( Nak, dulu kakek nenek kita ...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar